Bertahan Sepekan, Kualitas Udara Pekanbaru Kembali Memburuk, 100 Ton Garam Habis Ditabur
PKS SIAK, PEKANBARU - Kembalinya puluhan titik panas di Riau dalam 2 hari ini membuat sebagian wilayah Riau kembali terkepung kabut asap. Kualitas udara yang ditunjukkan Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) dengan kategori 'baik' hanya bertahan sepekan.
Sementara mulai, Kamis (20/8/2015) kemarin, ISPU kembali menunjukkan kategori 'sedang'. Kembalinya kabut asap tipis hingga sedang disebabkan munculnya titik panas.
Kamis (20/8/2015), Satelit Terra dan Aqua mendeteksi setidaknya 94 titik panas muncul di Riau dengan jumlah terbanyak di Kabupaten Pelalawan.
Kepala Pusat Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, Jumat (21/8/2015) mengatakan, upaya penanggulangan dan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus dilakukan setiap harinya.
"Penyemaian garam untuk menghasil hujan buatan dengan teknologi modifikasi cuaca (TMC) sudah mencapai 100 ton," terang Sutopo.
Upaya lainnya adalah melakukan pemadaman lewat darat dan udara. Penanggulangan di darat dilakukan dengan langsung menuju lokasi, sementara penanggulangan lewat udara dilakukan dengan pemboman air.
Sumber Goriau