Select Menu

SaintekSIROH

PKS BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT

BERITA SIAK

FIQIH

SIROH

Kesehatan

Saintek

Video Pilihan

Selasa, 14 Juli 2015

Inilah Orang Pertama yang Masuk Surga di antara Umat Nabi Muhammad

PKS SIAK, Melalui hadits shahih, kita mengetahui secara pasti bahwa orang pertama yang masuk surga adalah Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Lalu siapa orang yang pertama masuk surga dari umat beliau?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menegaskan bahwa dirinya adalah orang pertama yang masuk surga. Beliau bersabda:
أَنَا أَوَّلُ مَنْ يَقْرَعُ بَابَ الْجَنَّةِ

“Aku adalah manusia pertama yang akan mengetuk pintu surga” (HR. Muslim)
آتِى بَابَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَأَسْتَفْتِحُ فَيَقُولُ الْخَازِنُ مَنْ أَنْتَ فَأَقُولُ مُحَمَّدٌ. فَيَقُولُ بِكَ أُمِرْتُ لاَ أَفْتَحُ لأَحَدٍ قَبْلَكَ

“Aku mendatangi pintu surga pada hari kiamat, lalu aku meminta dibukakan, maka penjaganya berkata, “Siapakah Anda?” Aku menjawab, “Muhammad.” Ia berkata, “Untukmu aku diperintah agar tidak membubakannya kepada siapapun sebelummu.” (HR. Muslim)

Jika Rasulullah adalah orang pertama yang masuk surga, maka umat beliau adalah umat pertama yang masuk surga dibandingkan umat-umat lainnya.
نَحْنُ الآخِرُونَ الأَوَّلُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ نَحْنُ أَوَّلُ النَّاسِ دُخُولاً الْجَنَّةَ

“Kita adalah umat terakhir yang pertama pada hari kiamat; kita adalah manusia pertama yang akan memasuki surga.” (HR. Ahmad)

Sedangkan orang pertama dari kalangan umat Nabi Muhammad yang akan masuk surga adalah Abu Bakar Ash Shiddiq radhiyallahu ‘anhu.
أَمَا إِنَّكَ يَا أَبَا بَكْرٍ أَوَّلُ مَنْ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مِنْ أُمَّتِى

“Engkau wahai Abu Bakar, adalah orang yang pertama masuk surga di antara umatku” (HR. Abu Dawud)

Masya Allah… sungguh pantas Abu Bakar menjadi orang pertama yang masuk surga di antara umat Nabi Muhammad. Beliaulah laki-laki dewasa yang pertama kali beriman kepada Rasulullah. Beliaulah yang senantiasa membenarkan Rasulullah sehingga digelari Ash Shiddiq. Beliaulah yang senantiasa menemani Rasulullah mulai dari dakwah di Makkah, hijrah hingga periode Madaniyah. Beliaulah yang menginfakkan banyak hartanya untuk dakwah. Saat hijrah beliau membawa seluruh hartanya guna menemani Rasulullah dan pada saat perang Tabuk beliau menginfakkan seluruh hartanya untuk jihad fi sabilillah. Beliaulah mertua Rasulullah dan orang yang paling dicintainya. Beliau pula orang yang menjadi imam saat Rasulullah sakit dan kemudian menjadi khalifah saat Rasulullah wafat.

Sumber : Kisahikmah

0 Comments
Tweets
Komentar

Tidak ada komentar

Leave a Reply

Komentar sehat anda..