Tak Kunjung Diserahkan ke Provinsi, Sejumlah Jalan di Rokan Hulu Terbengkalai
PKS SIAK, PASIRPENGARAIAN, GORIAU.COM - Sejumlah jalan dan jembatan di Kabupaten Rokan Hulu rusak parah dan tak kunjung dibangun karena Pemkab Rohul tak menyerahkan ke Pemerintah Provinsi Riau. Sementara Pemprov sudah mengalokasikan sedikitnya Rp70 miliar melalui APBD 2015 untuk perbaikan dan peningkatan jalan jika sudah diserahkan jadi jalan provinsi.
Jalan dan jembatan yang terbengkalai tersebut, berada di Desa Lubuk Bendahara Timur, Pemandang, Tanjung Medan dan Alahan.
Seperti yang diungkapkan oleh Anggota DPRD Rokan Hulu dari Fraksi PAN Erizal ST, Pemprov Riau sudah menganggarkan perbaikan jalan sekitar Rp70 miliar melalui APBD 2015.
"Pembangunan jalan Desa Lubuk Bendahara Timur - Pemandang, Tanjung Medan - Alahan dan Desa Lubuk Bendahara sudah dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi pada Tahun Anggaran 2015 ini sebesar lebih kurang Rp70 Miliar, namun sangat disayangkan, sampai saat ini statusnya belum diserahkan atau diubah dari kewenangan Kabupaten Rokan Hulu menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi, sehingga Pemerintah Provinsi belum bisa melaksanakan kegiatan perbaikan pada ruas jalan tersebut," ungkapnya
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Fraksi Partai Golkar Rokan Hulu Nono Patria Pratama. Dikatakan, Pemkab Rohul harus menyerahkan status jalan tersebut ke pihak provinsi.
"Anggaran kita ini terbatas, jadi saya menghimbau, agar Pemda Rokan Hulu dalam hal ini Bupati, untuk segera mengubah status jalan dan jembatan yang sudah dianggarkan oleh Pemda Provinsi, karena masih banyak pembangunan lain yang masih membutuhkan dana besar, sehingga pemda Rohul tidak perlu menganggarkan sendiri, jangan karena isu pemekaran Rokan Darussalam, bupati menghambat pembangunan jalan tersebut," ungkap Nono.
Bahkan menurut Nono, jalan Lingkar Tandun, jalan Lingkar Ujungbatu dan dua jembatan di Ujungbatu juga sudah diminta oleh Pihak Pemerintah Provinsi, untuk segera diperbaiki.
Sumber Goriau