270 Desa di Riau Masih 'Gelap Gulita'
PEKANBARU - Listrik masih menjadi masalah utama di Provinsi Riau. Kurangnya daya masih mengharuskan pihak PLN melakukan pemadaman secara merata dan bergilir untuk pencadangan.
Daya yang ada juga belum bisa mengaliri seluruh wilayah di Riau. Setidaknya 270 dari 1.641 desa di Riau masih 'gelap gulita' atau belum teraliri listrik. Bersyukur, Riau masuk menjadi salah satu daerah di Indonesia mendapatkan tmbahan energi listrik 2016 mendatang.
"Riau mendapat jatah sebesar 1.900 megawatt dari 35.000 megawatt jaringan yang akan ditambah," kata General Manager PLN Unit Induk Pembangkit II Sumbagteng, Robert Aprianto Purba.
Tambahan daya itu nantinya, kata Robert akan dialiri ke seluruh desa yang belum teraliri listrik. "Karena jika dikalkulasikan, masih ada sekitar 17 persen lagi dari total desa di Riau yang belum teraliri," terangnya.
Sejauh ini, kata Robert, pihaknya masih terpaksa melakukan pemadaman secara bergilir karena tidak ada daya cadangan.
"Pemadaman listrik bergilir tetap ada. Idealnya, daya listik yang dihasilkan itu dari total kebutuhan harus ada cadangan sebesar 30% dan itu baru bisa dibilang aman," paparnya.
Goriau.com