Tangkap Aktivis Kampus, Bukti Fatah Tak Terima Hasil Pemilu Universitas Berzeit
Tepi Barat – Pusat Informasi Palestina: Gerakan Perlawanan Islam Hamas di Tepi Barat mengecam tindakan dinas keamanan Otoritas Palestina yang menangkap mahasiswa Universitas Berzeit Jihad Sulaim, wakil Perhimpunan Mahasiswa Islam di panitia persiapan pemilu dewan mahasiswa Berzeit.
Gerakan Hamas menilai bahwa lengkah eskalasi dan berbahaya ini dilakukan dalam konteks umum membuktikan gerakan Fatah dan dinas keamanan tidak terima dengan hasil pemilu dewan mahasiswa kampus Berzeit, yang dimenangi oleh Perhimpunan Mahasiswa Islam hingga mencapai lebih dari 50% suara mahasiswa.
Hamas menyerukan kepada PM Pemerintah Rekonsiliasi Nasional Dr. Rami Hamdalah dan Rektor Universitas Berzeit serta semua pihak untuk turun tangan segera guna menghentikan sandiwara ini dan melindungi mahasiswa dari infiltrasi dinas intelijen dan keamanan, serta segera membebaskan wakil Perhimpunan Mahasiswa Islam dan seluruh tahanan politik lainnya.
Gerakan Hamas meminta gerakan Fatah agar menerima hasil pemilu dewan mahasiswa terakhir dan merubah kebijakannya yang bertujuan untuk melakukan pemberangusan di Tepi Barat. Hamas menyerukan kepada pimpinan Fatah mengambil pesan dari hasil pemilu kampus Berzeit dan Politeknik Hebron, yang secara jelas membuktikan bahwa Hamas kuat dan mengakar, tidak mungkin bisa diberangus.
(infopalestina.com)