Ilustrasi @ |
pkssiak.org - Kesehatan adalah impian. Dengan sehat, ibadah dan aktivitas lainnya bisa
dilakukan sebaik mungkin. Sebaliknya, saat berada dalam sakit, tubuh
bahkan tidak bisa digerakkan dan mengalami kesulitan untuk beraktivitas.
Kesehatan merupakan salah satu nikmat yang sering dilupakan oleh
manusia, sama halnya dengan nikmat waktu luang. Sebagaimana waktu luang
yang baru dirasakan nikmatnya ketika sibuk, sehat baru terasa mahal
tatkala seseorang menderita sakit.
Rasulullah Saw sebagai makhluk tersehat di muka bumi memberikan banyak
sekali kiat agar umatnya mendapatkan kesehatan prima. Salah satunya
melalui makanan. Dalam kesempatan kali ini, Bersama Dakwah akan merangkumkan kepada pembaca tentang kiat sehat Rasulullah Saw terkait makanan.
1. Hindari satu jenis makanan
Rasulullah saw mencontohkan agar kita mengonsumsi makanan yang berbeda
setiap harinya. Anjuran ini sama sekali bukan ajaran untuk bermewah,
melainkan memenuhi hak tubuh. Memaksakan diri dengan satu jenis makanan
amatlah mustahil dilakukan oleh tubuh. Jikapun berhasil, pelakunya akan
mengalami kesulitan ketika harus mengonsumsi jenis makanan yang lain.
2. Biasakan makan dengan jenis makanan tempat tinggal
Inilah ajaran yang amat mulia. Dalam hal ini, Rasulullah Saw memberi
contoh dengan mengonsumsi daging, buah, roti, kurma dan jenis makanan
lain yang terdapat di negeri tempat beliau menetap.
Bagi kita, hendaknya hal ini dijadikan sebagai contoh untuk tidak mudah
merasa hebat hanya karena sering mengonsumsi jenis makanan dari luar
negeri yang belum jelas manfaatnya untuk kesehatan.
3. Jangan memaksakan diri dengan jenis makanan tertentu
Sebagai salah satu bawaan diri, ada orang-orang yang alergi ataupun
tidak suka dengan makanan tertentu. Bahkan, ada diantara mereka yang
langsung muntah ketika memakannya. Dalam hal ini, seseorang amat tidak
dianjurkan untuk memaksa mengonsumsinya. Yang menjadi catatan, jangan
sekalipun mencela jenis makanan tersebut.
4. Perhatikan nutrisi yang dikandung dalam tiap jenis makanan
Pertama, konsumsi makanan yang banyak manfaat dan berpengaruh terhadap
kekuatan. Kedua, ringan (tidak berat) untuk lambung. Ketiga, mudah dan
cepat dicerna.
Semoga dengan mengamalkan tips di atas, kita akaan semakin sehat
sehingga kuat dalam beribadah, mengabdikan diri kepada Allah Swt dalam
banyak jenis amal perbuatan. []
Disadur bebas oleh Pirman
Sumber : Tata Cara Pengobatan Ala Nabi, Ibnul Qayyim al-Jauziyah
[bersamadakwah.com]