pkssiak.org, Jakarta - Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU menyerahkan bantuan
kemanusiaan untuk rakyat Palestina yg menjadi korban serangan Zionis
Israel melalui lembaga Al Hayah For Family Development Palestina.(11/7)
Bantuan diberikan langsung Presiden Direktur PKPU Agung Notowiguno dan diterima oleh Syeikh Hasan Hamadqu delegasi Al Hayah For Family Development.
Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut antara lain, Managing Director PKPU Wildhan Dewayana, Direktur Pendayagunaan Rully Barlian dan Deputi Direktur Jaringan dan Aliansi Strategis Sri Adi Bramasetia, bantuan tahap awal yang diberikan sebesar 3.400 Euro, dari komitmen Rp.1 Milyar yang akan diberikan untuk rakyat Palestina, dalam bentuk makanan obat- obatan dan air minum.
Saat ini masyarakat Palestina juga membutuhkan sarana transportasi berupa ambulance untuk melakukan kebutuhan evakuasi para korban.
Seperti diketahui, Israel telah melakukan serangan terhadap negeri Palestina sejak awal Ramadan 2014 yang lalu dan telah menelan ratusan korban jiwa maupun luka-luka.
Sampai saat ini relawan kemanusiaan belum bisamasuk ke jalur Gaza. Karena pintu Raffah ditutup, kecuali hanya bantuan medis badan PBB.
“Jadi bantuan bagi masyarakat dan para relawan Indonesia dapat disalurkan melalui Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU yang nantinya akan disalurkan langsung ke tepi barat jalur Gaza pasca terjadinya perang sehingga bisa tepat sasaran,” katanya.(kis/pkpu/sbb/dakwatuna)
Bantuan diberikan langsung Presiden Direktur PKPU Agung Notowiguno dan diterima oleh Syeikh Hasan Hamadqu delegasi Al Hayah For Family Development.
Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut antara lain, Managing Director PKPU Wildhan Dewayana, Direktur Pendayagunaan Rully Barlian dan Deputi Direktur Jaringan dan Aliansi Strategis Sri Adi Bramasetia, bantuan tahap awal yang diberikan sebesar 3.400 Euro, dari komitmen Rp.1 Milyar yang akan diberikan untuk rakyat Palestina, dalam bentuk makanan obat- obatan dan air minum.
Saat ini masyarakat Palestina juga membutuhkan sarana transportasi berupa ambulance untuk melakukan kebutuhan evakuasi para korban.
Seperti diketahui, Israel telah melakukan serangan terhadap negeri Palestina sejak awal Ramadan 2014 yang lalu dan telah menelan ratusan korban jiwa maupun luka-luka.
Sampai saat ini relawan kemanusiaan belum bisamasuk ke jalur Gaza. Karena pintu Raffah ditutup, kecuali hanya bantuan medis badan PBB.
“Jadi bantuan bagi masyarakat dan para relawan Indonesia dapat disalurkan melalui Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU yang nantinya akan disalurkan langsung ke tepi barat jalur Gaza pasca terjadinya perang sehingga bisa tepat sasaran,” katanya.(kis/pkpu/sbb/dakwatuna)
