Hidayat: Dukungan kepada Prabowo Tidak Emosional
By: admin
Kamis, 12 Juni 2014
0
Hidayat Nurwahid, Hashim Djojohadikusumo, dan tokoh etnis Tionghoa memegang buku tentang Prabowo yang diluncurkan, Rabu (11/6) malam di Acol, Jakarta. Foto: Tajuk.co/HYT |
pkssiak.org JAKARTA
– Ketua Fraksi PKS DPR RI, yang juga anggota Dewan Pakar Tim Sukses
Prabowo-Hatta, Hidayat Nur Wahid menyatakan, dukungan elemen masyarakat
kepada pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasan bukan
hanya dukungan yang bersifat emosional, namun sudah melalui pengkajian
yang cukup lama.
Hidayat Nurwahid menyampaikan hal itu dalam acara peluncuran buku Sepuluh Argumen Prabowo Subianto Layak Jadi Presiden sekaligus deklarasi Tim Suara Kebangsaan Tionghoa Indonesia di Ancol, Jakarta, Rabu (11/6).
Menurut Hidayat, buku yang ditulis Edi Kusuma, yang baru saja diluncurkan, menunjukkan dukungan untuk Prabowo bukan hanya emosional tetapi sudah ada kajian.
“Inilah bukti demokrasi yang membuka ruang agar tidak membeda-bedakan suku. Satu Indonesia untuk mensukseskan Pilpres yang akan datang," jelas Hidayat.
Buku setebal 206 halaman itu berisi perjalanan kepemimpinan nasional Prabowo di berbagai wilayah.
Kesan penulis buku, Edi Kusuma terhadap Prabowo adalah memiliki sikap yang tegas. “Bukan kekerasan,” katanya.
Prabowo, dalam pandangan Edi, menginginkan Indonesia mempunyai karakter. Bukan bangsa yang suka ikut-ikutan dan menjadi bangsa boneka dari bangsa lain.
Deklarasi
Pada kesempatan tersebut dilakukan juga deklarasi Persatuan Pengusaha Etnis Tionghoa, yang tergabung dalam Tim Suara Kebangsaan Tionghoa Indonesia, untuk mendukung pasangan Prabowo-Hatta.
Pada kesempatan itu, Eddie meminta kalangan etnis Tionghoa untuk tidak ikut-ikutan melakukan kampanye hitam kepada pasangan capres-cawapres.
"Warga Tionghoa jangan sampai ikut black campaign," pintanya.
Hidayat Nurwahid menyampaikan hal itu dalam acara peluncuran buku Sepuluh Argumen Prabowo Subianto Layak Jadi Presiden sekaligus deklarasi Tim Suara Kebangsaan Tionghoa Indonesia di Ancol, Jakarta, Rabu (11/6).
Menurut Hidayat, buku yang ditulis Edi Kusuma, yang baru saja diluncurkan, menunjukkan dukungan untuk Prabowo bukan hanya emosional tetapi sudah ada kajian.
“Inilah bukti demokrasi yang membuka ruang agar tidak membeda-bedakan suku. Satu Indonesia untuk mensukseskan Pilpres yang akan datang," jelas Hidayat.
Buku setebal 206 halaman itu berisi perjalanan kepemimpinan nasional Prabowo di berbagai wilayah.
Kesan penulis buku, Edi Kusuma terhadap Prabowo adalah memiliki sikap yang tegas. “Bukan kekerasan,” katanya.
Prabowo, dalam pandangan Edi, menginginkan Indonesia mempunyai karakter. Bukan bangsa yang suka ikut-ikutan dan menjadi bangsa boneka dari bangsa lain.
Deklarasi
Pada kesempatan tersebut dilakukan juga deklarasi Persatuan Pengusaha Etnis Tionghoa, yang tergabung dalam Tim Suara Kebangsaan Tionghoa Indonesia, untuk mendukung pasangan Prabowo-Hatta.
Pada kesempatan itu, Eddie meminta kalangan etnis Tionghoa untuk tidak ikut-ikutan melakukan kampanye hitam kepada pasangan capres-cawapres.
"Warga Tionghoa jangan sampai ikut black campaign," pintanya.
[tajuk.co]
DPD PKS Siak - Download Android App