Pemilu 2014 Kacau, Parpol Terbantu Militansi Kader PKS
By: admin
Selasa, 13 Mei 2014
0
“Ada yang mengibaratkan brutal dan sadis, bahkan Nurul Arifin mengibaratkan lebih dahsyat daripada perang Suriah,” jelasnya saat membuka press gathering DPR RI-Wartawan di Bali, 10 Mei 2014 mengutip Pikiran Rakyat.
Kekecewaan yang dialami salah satu caleg Golkar itu memang bukan tanpa alasan, mengingat proses pemilu selalu diwarnai dengan praktik transaksional jual beli suara. Bahkan menurut Sohibul yang juga kader PKS terpilih dari dapil Jawa Barat ini mengatakan parpol lain sangat terbantu dengan kehadiran kader PKS yang sangat rapi dan disiplin dalam menjaga suara. Sehingga tidak jarang parpol atau caleg diluar PKS yang meminta salinan form C1 sebagai bukti otentik untuk mengajukan gugatan.
“Misalnya saat kita mencari form C1 saja susah sekali, dari Pemilu lalu PKS memang jadi tumpuan dari Parpol lain yang bersengketa karena memang Kader PKS sangat militan di lapangan,” tuturnya.
Tidak hanya itu, dia mengemukakan, maraknya penyelewengan di lapangan diduga melibatkan penyelenggara pemilu atau petugas lapangan yang semestinya menjaga independensi dan integritas.
“Bahkan di lapangan penyelenggara pemilu banyak memperdagangkan kekuasaannya. Banyak caleg diajak bicara untuk mengamankan bahkan ketua PPK mengontak saya menawarkan agar menjaga suara,” ungkapnya.(feb/pks-kotabekasi)
DPD PKS Siak - Download Android App