Konflik Afrika Tengah, 13 Ribu Orang Mengungsi
By: admin
Jumat, 09 Mei 2014
0
 |
| Minoritas Muslim di Afrika Tengah - Aljazeera |
pkssiak.org, AFRIKA TENGAH
- Setidaknya 13 orang tewas, termasuk dua warga sipil, dalam bentrokan
antara mantan pemberontak Gerakan Celica yang mayoritas anggotanya dari
kalangan Muslim dan milisi Kristen Balaka di Kaga Bandoro, ,sekitar 300
km sebelah utara dari Bangui.
Seorang perwira angkatan bersenjata Afrika mengatakan, telah terjadi bentrokan pada hari Selasa di Kaga Bandoro antara milisi Celica Muslim dan milisi Balaka Kristen hingga menewaskan 13 orang, termasuk dua warga sipil dan melukai orang lain.
Ia menambahkan, "Bentrokan itu diduga dimulai dari serangan milisi Balaka terhadap Celica setelah mencoba untuk melakukan perampokan. Ia juga menjelaskan bahwa konfrontasi ini memang mengandung penjarahan masing-masing pihak dan pembakaran sejumlah rumah. Akibatnya ratusan orang kemarin mengungsi. Sementara total pengungsi sudah mencapai 13 ribu orang .
Sementara itu, misi pertama Pengadilan Kriminal Internasional telah tiba hari Kamis (8/5/2014) di Republik Afrika Tengah sebagai bagian dari penyelidikan awal tentang kejahatan yang dilakukan sejak tahun 2012.
Presiden Departemen Kerjasama Internasional di pengadilan Amadi Bahn saat konferensi pers di Bangui mengatakan bahwa kejahatan berat telah terjadi di Republik Afrika Tengah sejak 2012.
"Sejak tahun 2002, penyelidikan terus dilakukan di Den Haag terkait pelanggaran pada tahun 2002 dan 2003 (selama kudeta militer). Sayangnya, sejak 2012 terjadi lagi kejahatan serius dan tindakan brutal di wilayah Afrika Tengah, " urainya.
Tak jelas siapa kelompok yang memulai di sini seperti benang kusut. Kaum Muslim dan Kristen di Afrika Tengah saling bunuh, dan saling serang hingga mendorong intervensi internasional dan memaksa Presiden Michel Jaotodia, presiden Muslim pertama Republik Afrika Tengah, mengundurkan diri.
Sejak pengunduran diri Jaotodia Januari lalu konflik meletus dan memaksa puluhan ribu minoritas Muslim yang merupakan hampir seperempat dari penduduk negara itu 4,6 juta orang, melarikan diri ke negara-negara tetangga .
PBB telah berjanji pada bulan September tahun lalu mengirimkan 12 ribu pasukan perdamaian di Afrika Tengah untuk memback up kekuatan Afrika yang terdiri dari enam ribu tentara, ditambah sekitar dua ribu pasukan Prancis dan lebih dari delapan ratus tentara Eropa. (tajuk/pkskelapadua)
DPD PKS Siak - Download Android App
