Koalisi Indonesia Raya Hadang Manuver Para Konglomerat Hitam

pkssiak.org - Aktivis senior GMNI Nehemia Lawalata menilai deklarasi Koalisi Indonesia Raya muncul sebagai bentuk respon dan reaksi terhadap manuver para “konglomerat hitam” yang berusaha mempengaruhi Jokowi, dan arah perjalanan bangsa Indonesia ke depan, jika Jokowi terpilih sebagai presiden di pemilihan mendatang.

“Situasi saat ini sangat mengkhawatirkan bagi saya. Mengapa mengkhawatirkan? Sebab permainan beberapa orang yang memiliki, mendominasi kurang lebih 70 persen sumber daya ekonomi nasional, yang mampu menciptakan pemimpin, dan pemimpin yang mereka ciptakan ternyata telah memberikan dampak yang luar biasa, ketersinggungan luar biasa pada mayoritas islam,” ujarnya dalam sebuah diskusi bertajuk “Indonesia Hebat: Capres-Cawapres Jawa-Luar Jawa, Panduan Popularitas Plus Kompetensi dan Integritas” di Jakarta, seperti dilansir dari Rimanews.com

 Sehingga keadaan yang mengkhawatirkan dan mendatangkan ketersinggungan pada mayoritas islam itulah, kata Nehemia, mendorong munculnya Koalisi Indonesia Raya. Atau Neheima sendiri menyebutnya dengan istilah lain, yakni persatuan Cikini.

“Persatuan Cikini adalah manifestasi dari kekhawatiran umat islam. Kita tidak cuma melihat di situ ada Amien Rais dan PKS dan lain sebagainya. Tetapi di situ ada kekhawatiran dan kesantunan umat islam Indonesia,” terangnya.

(rr/beningpost)

[pkssiak.org]

DPD PKS Siak - Download Android App