Hanya PKS Riau Parpol Paling Minim Mengusung Caleg DPR RI Non Riau
By: admin
Sabtu, 05 April 2014
0
Provinsi Riau bisa dibilang
merana. Mayoritas Parpol mengusung Caleg untuk DPR RI dari daerah ini yang
bukan orang (tidak tinggal di.red) Riau.
pkssiak.org, PEKANBARU - Pencoblosan Pemilu Legislatif 2014 tinggal empat hari. Pada 9 April mendatang pemilih hak suara menentukan wakil mereka di setiap tingkatan legislative. Dari tingkat kabupaten, provinsi sampai pusat, termasuk menentukan senator yang duduk di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
Sayangnya, keterwakilan Riau di pusat sepertinya sulit diharapkan. Mengingat mayoritas partai politik menempatkan Caleg untuk DPR RI yang bukan, atau paling tidak tinggalnya di Riau. Jumlahnya Caleg dari Riau untuk DPR RI yang bukan atau paling tidak tinggalnya tidak di Riau mendekati separo.
Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dipublikasikan melalui website resmi www.kpu.go.id, dari total 143 Caleg dari Riau untuk DPR RI, 72 daerah pemilihan Riau I dan 71 daerah pemilihan Riau II, sebanyak 69 merupakan Caleg yang tidak berdomisili di Riau, jika tidak bisa disebut bukan orang Riau.
PDIP dan PKPI menjadi Parpol dengan jumlah Caleg non Riau paling dominan. Dari 12 Caleg yang dipilih Parpol tersebut, 9 merupakan warga non Riau. Sementara Caleg yang berdomisi di Riau pun hanya menempati nomor urut pertengahan.
Kemudian Partai Bulan Bintang (PBB) yang mengusung 8 Caleg yang tak tinggal di Riau untuk dijagokan jadi legislator Senayan. Disusul Partai Golkar dengan 7 Caleg DPR RI non Riau.
Sementara Partai Keadilan Sejahtara (PKS) menjadi Parpol paling minim mengusung Caleg DPR RI non Riau. Hanya seorang dari 12 Caleg. Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Gerindra dengan 4 Caleg non Riau.
Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masing-masing memasang 5 Caleg DPR RI non warga Riau.***(mad) *
pkssiak.org, PEKANBARU - Pencoblosan Pemilu Legislatif 2014 tinggal empat hari. Pada 9 April mendatang pemilih hak suara menentukan wakil mereka di setiap tingkatan legislative. Dari tingkat kabupaten, provinsi sampai pusat, termasuk menentukan senator yang duduk di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
Sayangnya, keterwakilan Riau di pusat sepertinya sulit diharapkan. Mengingat mayoritas partai politik menempatkan Caleg untuk DPR RI yang bukan, atau paling tidak tinggalnya di Riau. Jumlahnya Caleg dari Riau untuk DPR RI yang bukan atau paling tidak tinggalnya tidak di Riau mendekati separo.
Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dipublikasikan melalui website resmi www.kpu.go.id, dari total 143 Caleg dari Riau untuk DPR RI, 72 daerah pemilihan Riau I dan 71 daerah pemilihan Riau II, sebanyak 69 merupakan Caleg yang tidak berdomisili di Riau, jika tidak bisa disebut bukan orang Riau.
PDIP dan PKPI menjadi Parpol dengan jumlah Caleg non Riau paling dominan. Dari 12 Caleg yang dipilih Parpol tersebut, 9 merupakan warga non Riau. Sementara Caleg yang berdomisi di Riau pun hanya menempati nomor urut pertengahan.
Kemudian Partai Bulan Bintang (PBB) yang mengusung 8 Caleg yang tak tinggal di Riau untuk dijagokan jadi legislator Senayan. Disusul Partai Golkar dengan 7 Caleg DPR RI non Riau.
Sementara Partai Keadilan Sejahtara (PKS) menjadi Parpol paling minim mengusung Caleg DPR RI non Riau. Hanya seorang dari 12 Caleg. Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Gerindra dengan 4 Caleg non Riau.
Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masing-masing memasang 5 Caleg DPR RI non warga Riau.***(mad) *
DPD PKS Siak - Download Android App