Tiga Muslim Dikeroyok Hingga Meninggal di Bangui, Afrika Tengah
By: Abul Ezz
Senin, 24 Februari 2014
0
Ketiga orang tengah naik taksi ke pangkalan militer M'poko dekat bandara Bangui saat pengemudi tiba-tiba menepi dan berteriak kepada massa Kristen bahwa ia sedang mengkut penumpang muslim. Area bandara Bangui saat ini memang menjadi tempat mengungsi bagi umat Islam yang dikejar-kejar massa Kristen radikal, demikian laporan worldbulletin.net.
Mereka diseret keluar dari taksi dan dibacok sampai mati dengan senjata tajam.
Massa Kristen segera melarikan diri dari TKP seiring dengan kedatangan kontingen Kamerun dari pasukan penjaga perdamaian Afrika, MIISKA.
CAR atau Republik Afrika Tengah, sebuah negara yang tidak memiliki garis pantai namun kaya mineral, menjadi ajang konflik pada bulan Maret tahun lalu ketika pemberontak Seleka menggulingkan François Bozize, seorang Kristen, yang berkuasa setelah kudeta 2003.
Pada bulan Januari ini, Catherine Samba-Panza, walikota Bangui, dilantik sebagai presiden perempuan pertama CAR.
Dia menggantikan Michel Djotodia, presiden Muslim pertama di negara itu sejak kemerdekaannya dari Prancis pada tahun 1960, yang mengundurkan diri awal bulan ini karena tekanan internasional dan regional.
Selama beberapa minggu terakhir, milisi Kristen anti-Balaka menggerebek rumah Muslim, membunuh anak-anak dan perempuan dan menjarah dan merusak properti.
Seiring dengan pembunuhan, penculikan, penyiksaan dan penangkapan sewenang-wenang dan penahanan di Afrika Tengah yang dilanda konflik, penyelidikan PBB juga menemukan bukti kekerasan seksual.[muslimdaily]
DPD PKS Siak - Download Android App