pkssiak.org, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera
(PKS) Anis Matta mengatakan bahwa langit politik PKS saat ini sudah
cerah dan tak lagi kelabu. Hal ini dikatakannya saat memberikan orasi
politik di Apel Siaga relawan PKS se-DKI Jakarta di Lapangan Banteng,
Jakarta, Sabtu (25/1).
"Kita sudah melewati turbulensi yang panjang selama setahun ini, dan
saya kira hari ini saat kita melakukan apel siaga disini, kita semua
menyaksikan satu tanda kemenangan. Matahari menyinari kita semuanya,
langit jakarta cerah, langit Indonesia cerah, dan insya Allah kita akan
mencapai tujuan kita dan landing seperti yang sudah kita rencanakan
bersama," ujar Anis disambut dengan takbir oleh sedikitnya seratus ribu
relawan PKS yang hadir.
Pada kesempatan itu Anis mengajak seluruh relawan yang hadir untuk
mengingat kembali perjalanan PKS di 10 tahun yang lalu, yaitu pada tahun
2004 ketika Partai yang lahir di era reformasi ini berganti nama dari
Partai Keadilan (PK) menjadi PKS.
"Ketika PKS pada tahun 1999 tidak lolos Electoral Threshold dan tahun
2004 menjadi pertaruhan eksistensi bagi PKS, tetapi para kader dan
relawan PKS seluruh DKI mebuktikan bahwa PKS dapat merebut Ibukota untuk
pertama kalinya," papar Anis.
Dengan sejarah itu, Anis mengajak seluruh relawan PKS se-DKI Jakarta untuk merebut kembali kemenangan yang pernah diraih.
"Tahun 2004 kita merebut Jakarta bukan karena jumlah kita sangat banyak,
tetapi amal kitalah yang banyak. Tahun 2004 itu kita merebut Jakarta
bukan karena uang kita yang banyak, tapi pelayanan kitalah yang banyak.
Tahun 2004 itu kita merebut Jakarta bukan karena kita ramai di media,
tetapi kita ramai dirumah-rumah warga," ungkap mantan wakil ketua DPR
itu.
Anis menjelaskan PKS merebut hati warga Jakarta pada tahun 2004 dengan
amal dan pelayanan, dan dia optimis di tahun 2014 ini PKS akan kembali
merebut kemanangan di DKI Jakarta.
"Kita merebut hati mereka dengan amal-amal kita, dan insya Allah kalau
kita melakukan hal yang sama di tahun ini, maka kita kembali meraih
kemenangan di DKI Jakarta," pungkas Anis.
pkssiak.org - Seorang pemimpin harus mampu mewakili apa yang dipimpinnya. Itulah ide yang disampaikan oleh Anis Matta.
“Kalau kita ingin membawa indonesia lebih maju pada masa depan, kita harus mencari pemimpin yang dapat mewakili kita,” kata presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Anis menyebutkan bahwa saat ini bangsa Indonesia telah memasuki era gelombang ketiga. “Generasi gelombang ketiga ini memiliki lima ciri, (yaitu) mereka adalah orang-orang muda, berpendidikan bagus, berpenghasilan bagus, terkoneksi dengan baik, dan native democracy (warga negara asli demokrasi –red),” ungkapnya.
Maka pemimpin indonesia ke depan, menurut Anis, haruslah sosok yang dapat mewakili generasi tersebut. “Kita harus mencari pemimpin yang bisa mewakili pikiran, budaya, dan kepribadian dari generasi gelombang ketiga ini,” jelasnya.
Anis juga menyampaikan optimismenya terkait nasib bangsa Indonesia di masa depan. “Bangsa ini memiliki semua alasan untuk optimis. Jadi tidak ada alasan bagi calon pemimpin bangsa ini untuk menjual kecemasan kepada masyarakat,” pungkasnya.