"Terbongkarnya Permainan Kotor Penyidik KPK" | By @addeLeandro
By: Abul Ezz
Senin, 16 Desember 2013
0
pkssiak.org - Hari ini (Sabtu, 14/12) ada berita villa seorang penyidik KPK yg dibongkar di daerah sekitar puncak, mega mendung. (Vila Milik Penyidik KPK Dibongkar - JPPN)
Mungkin nggak seorang penyidik punya asset villa di puncak yg harganya bisa capai miliaran?
Jwbannya mungkin jika dia tlh lama jabat sbg penyidik. Sumber penghasilannya cukup besar apalagi ditambah dgn aset lain sprti usaha/warisan
Seorang penyidik KPK yg hr ini ketahuan punya villa itu namanya Ambarita Damanik (AD). Dia jabat jd penyidik KPK sejak awal KPK berdiri.
Jika menilai gaji penyidik KPK skrg, gaji mrk di kisaran 25-35 jutaan/bulan. sebelumnya sih cuma belasan juta aja.
Saya mau kasih sedikit teka-teki yg mungkin bisa ditarik benang merahnya antara kepemilikan villa seorang penyidik dgn apa yg saya ketahui.
AD dikenal sbg penyidik yg kenal dgn keluarga Nazarudin sejak lama. AD adalah bagian tim penyidik yg ikut geledah permai grup (perusahaan Nazar).
Ada sedikit cerita menarik saat terjadi penggeledahan oleh KPK di permai grup. Seorang paman Nazar yg bernama Yunus pernah berkata ttg AD.
Yunus (paman Nz) pernah blg pd seorang karyawan saat penggeledahan dilakukan bahwa substansinya "tenang aja ada teman kita di bawah".
Saat dikonfirmasi siapa yg dimaksud, Yunus menyebut Damanik sebagai "teman" yang dia maksud.
Kejanggalan saat penggeledahan adalah ada 1 ruang yg diamankan tak ikut digeledah. Padahal di ruang itu ada Rp 10 M, 300 $, sertifikat & BPKB.
AD jg adalah org yg ditemui oleh Hasyim (adik Nazar) yg ditugasi utk awasi proses penggeledahan.
Sbg catatan; 2 org penyidik yg sering disebut2 kenal baik dgn Nazar adalah AD dan Yurod Shaleh (Direktur Penyidikan KPK/dirdik) yg sudah dipulangkan ke polri.
Kabarnya YS dipulangkan ke Polri dr KPK itu krn terindikasi "dekat" dgn Nz. Lalu saat YS dipulangkan, AD pernah jabat sbg pjs dirdik.
Ada yg ingat saat YS dipulangkan ke POLRI (2011 cmiiw) rame2 penyidik meminta untuk tak ikut dipulangkan ke polri dgn alasan ekonomi?
Alasan para penyidik enggan plg itu adalah krn mrk terlanjur mencicil rumah dll sehingga jika mrk dipulangkan mrk tak mampu membayar
FYI aja saat itu th 2011 gaji penyidik masih belasan juta dan jika mrk dikandangkan ke polri/kejaksaan gaji mrk melorot ke 5 jutaan.
2 th yll mrk masih beralasan mencicil rumah. Skrg sudah ada yg punya villa di megamendung. Gimana ya?
Seorang teman secara blak2an bilang bahwa AD itu agennya Nazar. benarkah?
Silahkan masing2 menyimpulkan sendiri. Rendahnya vonis nazar, TPPU nazar yg s.d skrg gak jelas, pencabutan kasasi neneng (istri nazar) bs gak dihubungkan dgn villa?
Bbrp hari kmrn juga sy twitkan teka-teki N dgn Jubir KPK.
Rangkaian2 cerita ini IMHO merupakan siklus yg saling berkaitan yg menunjukan bhw KPK itu diisi oleh org yg kotor atau gak bersih2 amat.
Jadi twips, silakan masing2 bisa menyimpulkan sendiri dgn apa yg terjadi di tubuh KPK.
FYI aja, damanik adalah org yg jemput LHI di DPP. Luar biasa belagu-nya orang ini...
* https://twitter.com/addeLeandro
DPD PKS Siak - Download Android App