Select Menu

Iklan 1080x90

SaintekSIROH

PKS BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT

BERITA SIAK

FIQIH

SIROH

Kesehatan

Saintek

Video Pilihan

» » PKS Jatim: Hubungan NU dan PKS Tidak Jauh

PKS Jatim: Hubungan NU dan PKS Tidak Jauh


By: Abul Ezz Jumat, 27 Desember 2013 0


pkssiak.org - Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur Hamy Wahjunianto membeberkan sejumlah alasan mengapa partainya intensif mendekati Nahdlatul Ulama (NU), khususnya menjelang Pemilihan Umum Legislatif 2014.

"Sebenarnya PKS sudah menyambung komunikasi dengan Nahdliyyin sejak lama. Karena memang aslinya tidak jauh dan banyak kader dari NU. Contohnya paling nyata yaitu Sekretaris Umum PKS Jatim, Gus Siroj," ujarnya di Surabaya, Kamis (26/12).

Kendati demikian, mantan direktur Yayasan Dana Sosial Al-Falah tersebut menyampaikan, kedekatan dengan NU bukan dalam rangka Pemilu saja. Hanya saja, memang belakangan ini lebih intensif.

Sejumlah alasannya, kata dia, antara lain sebagai bentuk permintaan maaf karena ternyata masih kurang rajin sowan atau silaturrahim. Kedua, PKS ingin meminta tausiyah dari para alim ulama, khususnya kalangan Nahdliyyin.

"Dari sisi usia organisasi, pengalaman membina masyarakat, bahkan pengalaman berpolitik yang lurus dengan para ulama adalah gudangnya ilmu," katanya.

Di samping itu, PKS sangat memahami dan mengakui bahwa peran sejarah ulama dan pesantren sangat besar untuk membangun Indonesia. Bagi PKS, Nahdliyyin terbesar di Indonesia. Sehingga, mendengar aspirasi Nahdliyyin, kata Hamy, sama dengan mendengar suara rakyat Indonesia.

Belum lama ini, PKS melakukan kunjungan di beberapa pondok pesantren. Seperti yang dilakukan Presiden PKS, Anis Matta yang melakukan silaturrahim ke Pesantren Mambaush Sholihin di Suci, Manyar, Gresik.

Anis Matta juga diundang sebagai pembicara dialog kebangsaan di Institut Keislaman Abdullah Faqih (INKAFA). Rombongan besar DPP PKS dan DPW PKS Jatim juga menyempatkan sowan ke Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.

Dalam kesempatan tersebut, Anis Matta yang tampil bersama Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf dan A'wan Syuriah PWNU Jatim, KH Anwar Iskandar, mengatakan bahwa pesantren memiliki saham terbesar ketika perjuangan kemerdekaan. Sehingga membangun Indonesia ke depan tidak boleh mengabaikan peran pesantren.[rol]


DPD PKS Siak - Download Android App


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama
0 Comments
Tweets
Komentar

Tidak ada komentar

Leave a Reply

Komentar sehat anda..