Select Menu

SaintekSIROH

PKS BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT

BERITA SIAK

FIQIH

SIROH

Kesehatan

Saintek

Video Pilihan

Selasa, 10 Desember 2013

Anis Matta: Aher Layak Diusung Jadi Capres

pkssiak.org, BANDUNG - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta menyatakan, sosok Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dianggap layak untuk diajukan sebagai calon presiden dari PKS. Apalagi Aher dianggap sukses memimpin Jawa Barat yang merupakan salah satu provinsi terbesar di Indonesia.

"Kang Aher, dia adalah gubernur yang sukses memimpin provinsi terbesar di Indonesia, saya kira pantas untuk kita ajukan sebagai calon presiden. Lalu ada Pak Hidayat Nur Wahid, sukses memimpin PKS di periodenya. Juga sukses memimpin MPR di periodenya," kata Anis Matta saat ditemui di Bandung, Senin (9/12/2013).

Anis menuturkan, DPP PKS rencananya akan mengumumkan hasil Pemilihan Raya kepada publik pada pekan ini. Tiga besar nama calon presiden hasil Pemira akan disampaikan oleh DPP PKS kepada publik.

"Setahu saya, pekan ini DPP akan mengumumkan hasilnya. Nanti akan diumumkan tiga nama, yakni tiga nama capres dari PKS," kata Anis.

Seperti diketahui, berdasarkan hasil Pemira yang dilakukan PKS beberapa waktu lalu, Ahmad Heryawan muncul sebagai salah satu nama capres yang masuk dalam tiga besar. Bersama Anis Matta, dan Hidayat Nur Wahid, nama Aher menjadi tiga besar yang banyak dipilih oleh kader PKS di Indonesia.

Menanggapi masuknya nama Anis dalam tiga besar capres hasil Pemira, Anis merasa tersanjung. Namun di saat yang sama Anis mengaku dirinya juga merasa cukup tahu diri dengan hasil Pemira ini.

"Kalau saya sendiri antara tersanjung dan tahu diri. Saya berterima kasih kepada kader yang telah memilih saya," ucapnya.

Anis merasa bahwa dirinya tidak memiliki rekam jejak sukses dalam mengelola pemerintahan. Oleh karenanya Anis mengaku cukup tahu diri, apalagi dua nama lainnya yakni Aher dan Hidayat Nur Wahid memiliki track record sukses mengelola pemerintahan.

"Jujur selama ini saya merasa belum memiliki track record sukses itu. Berbeda dengan Kang Aher dan Pak Hidayat Nurwahid. Selain itu saya ini kan dari etnis minoris, yakni dari Bugis," tuturnya.

Seelumnya, Ahmad Heryawan menyatakan rasa syukurnya masuk dalam tiga besar hasil Pemira PKS. Namun demikian, Heryawan mengaku dirinya masih menunggu penetapan resmi yang diputuskan oleh DPP PKS.

"Kata siapa tiga besar? Ya nggak apa-apa mengalir saja lah. Perjalanannya masih jauh. Kalau dianggap pantas alhamdulilah ya," kata Heryawan belum lama ini.

Ketika ditanya kesiapannya jika PKS mengusungnya secara resmi, Heryawan menegaskan bahwa siapapun harus siap. Namun untuk saat ini Heryawan menyatakan bahwa dirinya masih fokus menjalani tugas sebagai Gubernur Jawa Barat.

"Tentu siapapun yang ditugaskan harus siap. Selanjutnya, saya tunggu saja, menunggu keputusan. Gimana seharusnya. Sebab penugasannya saja belum ada. Baru pemilihan, masih lama lah. Nanti kan diputuskan, siapa yang dipilih. Kita ngalir terus seperti air saja, dan pada saat bersamaan tetap fokus sebagai gubernur Jabar," ujarnya.

Heryawan menjelaskan, maju tidaknya seseorang untuk menjadi capres akan sangat ditentukan oleh hasil Pileg. Jika PKS bisa meraih suara sebesar 20 persen pada Pileg 2014, maka PKS bisa mengusung capres sendiri.

"Ya tunggulah masih lama, belum penetapan. Komunikasi dulu dengan capres yang lain. Kalau kita bisa 20 persen aman, tapi kalau tidak harus dengan orang lain. Meski sekarang UU Pilpres sedang yudisial review. Boleh jadi akhirnya nanti partai yang lolos parliamentary threshold berhak mengajukan capres cawapres. Ramai tuh," ungkapnya.


*http://www.pikiran-rakyat.com 
0 Comments
Tweets
Komentar