Pengamat: Politik Indonesia Masih Dikuasai Asing
By: Abul Ezz
Senin, 19 Agustus 2013
0
pkssiak.org - Pengamat kebijakan publik Indonesia Public Institute, Karyono Wibowo, menyatakan pihaknya melihat bahwa fakta hari ini, cita-cita kemerdekaan bangsa Indonesia justru mundur 100 tahun ke belakang.
"Prinsip kemerdekaan itu Trisakti; berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian di kebudayaan bangsa sendiri. Tanpa itu, bangsa mana pun belum bisa dikatakan merdeka. Kita sudah 68 tahun. Apakah kita sudah berdaulat di politik? Saya kira tidak. Justru politik kita dikontrol asing," ujarnya, dalam diskusi bertajuk "Nasionalisme di Tengah Krisis Kepemimpinan", di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (18/6).
Menurut Karyono, kemerdekaan di Indonesia masih jauh dari prinsip kemerdekaan itu sendiri. Terlebih dari segi sumber daya alam, baik pertanian, kehutanan, perikanan serta pertambangan, semua masih diliberalisasi.
Beragam produk di Indonesia pun, menurutnya lebih banyak produk-produk yang diimpor dari luar negeri. Bahkan pertanian yang merupakan kebutuhan pokok Indonesia, menurutnya banyak dipermainkan oleh kartel asing.
"Saya kira, cita-cita membangun kehidupan ekonomi semakin jauh. Saya kira ke depan, harus dicari pemimpin yang punya komitmen yang sangat kuat. Dia harus memiliki kapabilitas, visi kerakyatan. Kalau secara artifisial, semua bisa kita katakan sekarang nasionalisme sudah tinggi. Tapi itu artifisial,"tegasnya. [beritasatu]
DPD PKS Siak - Download Android App