Komisi III: Narkoba Seharusnya Jadi Isu Utama Pidato Presiden SBY
By: Abul Ezz
Senin, 19 Agustus 2013
0
pkssiak.org, Jakarta - Wakil
Ketua Komisi III DPR dari Fraksi PKS Almuzzammil Yusuf menyayangkan isi
pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 16 Agustus
2013, yang menjadikan isu narkoba di bawah bahaya korupsi dan terorisme.
Menurut
Almuzzammil, dalam pidato kenegaraan yang dilaksanakan di Gedung DPR,
Jakarta, Sabtu (17/8), ia memandang Presiden SBY menomortigakan bahaya
narkoba di bawah bahaya korupsi dan terorisme.
Padahal, menurut
BNN, kerugian negara akibat penyalahgunaan narkoba mencapai Rp 57
triliun. Angka ini melebihi nilai yang dikorupsi para koruptor tahun
ini.
"Sedangkan dari
jumlah korban jiwa yang meninggal dunia akibat narkoba melebihi jumlah
korban meninggal dunia akibat tindak kejahatan terorisme," jelas
Almuzzammil di Jakarta, Minggu (18/8)
Laporan BNN per
April 2013 menyebutkan 4 juta orang merupakan korban penyalahgunaan
narkoba. Dari jumlah tersebut, dengan keterbatasan fasilitas dan
anggaran dana negara, hanya 18.000 korban narkoba yang dapat
direhabilitasi. Akibatnya sekitar 40 orang setiap bulannya meninggal
dunia sia-sia akibat narkoba.
Dengan data di
atas, menurut dia, seharusnya Presiden SBY minimal menyejajarkan tindak
pidana narkoba dengan korupsi dan terorisme. Dan Presiden SBY seharusnya
bisa menyatakan dirinya memimpin langsung pemberantasan narkoba di
semua sektor secara massif.
"Jika bahaya ini tidak diantisipasi secara serius, ke depan akan menjadi ancaman serius bagi generasi penerus bangsa," tukasnya.
Bahkan ironisnya
lagi, kata Muzzammil, saat ini Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) malah
menjadi sarang para narapidana narkoba menjalankan bisnisnya. Hal ini
berbeda dengan para narapidana korupsi dan terorisme yang jarang
menjalankan operasinya di penjara.
“Fisik mereka
terpenjara namun bisnis narkoba mereka kendalikan seperti remote kontrol
di balik jeruji besi. Dimana peran Kemenkumham selama ini?” Kata dia.
Menurut politisi
PKS itu, sebagai sokoguru ASEAN, semestinya tahun ini Presiden SBY
mencanangkan gerakan Indonesia bebas narkoba sehingga ASEAN Bebas
Narkoba Tahun 2015 bisa terwujud. (beritasatu/pks.or.id)
DPD PKS Siak - Download Android App