pkssiak.org, JAKARTA--Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai kebijakan pemerintah
tetap menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) sebagai kebijakan
panadol.
"Itu kebijakan sesaat yang tidak menyelesaikan akar persoalan, seperti
kebijakan panadol," kata Sekretaris Fraksi PKS, Abdul Hakim saat
dihubungi Republika, Kamis (6/6).
Persoalan BBM, menurut Abdul merupakan masalah yang terjadi berulang
kali karena pemerintah tidak serius menyelesaikan masalah kebijakan
energi. Energi, kata Abdul seharusnya sektor yang segera dibenahi agar
persoalan yang sama tidak terjadi berulang setiap tahun.
PKS, lanjut Abdul, memandang saat ini tidak ada alasan signifikan untuk
menaikkan BBM. Justru kebijakan pemerintah itu akan merugikan
masyarakat.
Alasannya, jika tetap dinaikkan, akan bertepatan dengan masa tahun
ajaran baru dan bulan Ramadhan. Harga kebutuhan pokok cenderung naik
pada masa-masa tersebut. (ROL)