pkssiak.org, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memboikot rapat Timwas Century. Sebab, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap telah melakukan penghinaan kepada dewan sebagai wakil rakyat.
“Saya tidak suka cara anda (KPK) memperlakukan dewan seperti itu. Saya tidak suka anda menghina dewan,” tegas anggota Timwas Century, Fahri Hamzah dalam rapat Timwas Century, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (5/6/2013).
Kemarahan Fahri menanggapi Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto yang menilai dewan tidak paham dengan kinerja KPK dalam mengungkap kasus Century.
“Kalau dalam kolektif kolegial itu biasa. Dan bukan untuk umum, kalau yang mengerti hukum, peristiwa pidana harus dikaitkan dengan materilnya, itu hanya orang-orang yang paham saja. Susah kalau pemahaman kita tidak sesuai,” tegas Bambang memotong pembicaraan timwas.
Fahri menegaskan, DPR berhak untuk melakukan pengawasan terhadap kinerja KPK dalam memberangus tindak kejahatan korupsi. “Dewan itu berhak melakukan pengawasan, kami (DPR) yang mengawsi anda (KPK) bukan anda yang mengawasi kami,” tegas Fahri.
Selain itu, PKS juga tidak sepakat jika Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto yang turut serta menjelaskan dan menangani kasus Century. Sebab, Bambang merupakan mantan pengacara Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). [yeh]