“Pagi ini KPK memakai http//detik.com mencoba menyerang saya. Ok saya
akan hadapi,” ucap akun Twitter TheAbsenceOfJustice@Fahrihamzah, Rabu
(26/06/2013).
Dalam ocehannya tersebut, Fahri juga menuding KPK telah membocorkan
foto di HP Fathanah kepada 2 media yang paling aktif menjadi operator
KPK.
“Foto di HP Fathanah dibocorkan http//detik.ocm dan memang + tempo, ini 2 media teraktif menjadi operator KPK,” ujarnya.
Menurut Fahri, media online yang dituding sebagai corong KPK tersebut
sering kali memelintir statemennya sesuai dengan keinginan dari media
yang bersangkutan.
“Kalau mereka sudah punya mau, mereka akan paksakan menjadi berita.
Cara mencari data entah dari mana yang penting naik,” imbuhnya.
Disisi lain, Fahri juga menuding bahwa media yang jadi operator KPK
itu kini telah berwarna biru. Fahri menyebut bahwa media tersebut dibeli
oleh seorang konglomerat yang dulunya dapat KLBI hasil Lobby zaman
Marie Muhammad sebagai pemilik bank Mega.
“Saya teringat sama orang-orang idealis yang dulu merintis Jurnalisme online ini. Sekarang tiba-tiba berwarna biru,” pungkasnya.
Sebelumnya, media online Detik.com memuat berita dan foto tentang
pertemuan antara Anis Matta, Fahri Hamzah, Ahmad Fathanah dan Menteri
Pertanian Suswono di rumah Wali Kota Makassar Ilham Arif Sirajuddin pada
akhir 2012 lalu.
Ketika dimintai keterangan terkait pertemuan tersebut, kepada
wartawan, Fahri Hamzah menilai hal tersebut merupakan operasi KPK untuk
menyudutkan dirinya.
“Ini ada operasi KPK, foto di HP Fathanah dia keluarin, di situ saya
ada foto dengan Fathanah. ya dia sahabat Pak Lutfhi. Nggak mungkin saya
nggak ketemu dia (Fathanah),” kata Fahri Hamzah saat menemui wartawan di
Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6).[kabarcepat]