Mereka Mengabdi, Mereka Abadi
By: Abul Ezz
Senin, 08 April 2013
0
"Kesigapan"
TIDAK ada yang membuat usia para imam mazhab, seperti Imam Abu Hanifah,
Imam Syafi', Imam Malik dan Imam Ahmad terus memanjang hingga Hari Akhir
kecuali dakwah yang mereka jalankan. Tidak ada pula yang membuat lisan
Mukminin mendoakan para sahabat kecuali jihad Islam yang mereka lakukan.
Kehidupan orang-orang shalih di atas cukup bersinar karena mereka sigap menyambut dua panggilan: jihad dan dakwah Islam.
Namun, kesigapan itu tidaklah datang tiba-tiba, seperti durian runtuh.
Ia adalah buah dari keimanan yang kuat kepada Allah SWT. Kesigapan
memenuhi panggilan-Nya merupakan hasil dari proses pemahaman yang benar
terhadap janji-janji Allah di akhirat.
Orang yang sigap adalah mereka yang tidak pemah tertipu dengan kehidupan
fana di dunia. Tujuan akhimya adalah negeri akhirat yang abadi.
Karenanya, sedikit pun mereka tidak pernah mau melalaikan kehidupan
sesungguhnya tersebut dan akan terus berusaha untuk meraihnya.
Kekuatan iman ini yang menyebabkan Anas bin an-Nadhr memberikan respon
spontan kepada sahabatnya, Saad bin Muadz pada perang Uhud dengan
ucapan, "Ya Sa’ad. Surga... surga...aku mencium baunya di bawah bukit
Uhud.” Setelah itu, ia maju hingga menjemput syahid. Dan jenazahnya tak
dapat dikenali, kecuali oleh saudara perempuannya lewat jari tangannya.
Kekuatan ini pula yang kemudian membangkitkan ghirah Mohammad Toha,
pahlawan asal Bandung untuk maju ke benteng pertahanan penjajah hingga
menjemput syahid di sana. Karena pengorbanannya itu, kota Bandung jadi
lautan api sehingga niat penjajah kolonial untuk menguasai Tanah
Pasundan ketika itu, pupus.
Persoalan yang kita hadapi di dunia ini memang tidak ringan. Ia datang
baik dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan kita. Bentuk tekanan itu
pun beraneka macam, mulai dari problem sosial, budaya, lingkungan dan
ekonomi.
Namun, berbagai masalah itu, seyogianya tidak membuat kita, kaum
Muslimin kehilangan kesigapan menyambut seruan dakwah dan jihad Islam.
Yakinlah, kemuliaan kita di sisi-Nya tergantung pada kesigapan kita
menyambut seruan dakwah dan jihad ini. []
Rivai Hutapea
:: PKS PIYUNGAN
DPD PKS Siak - Download Android App