Pekanbaru - Terhitung mulai tanggal 28 Februari – 4 Maret 2013, DPW PKS
mengadakan Safari Pemenangan Dakwah di sejumlah kecamatan di Kabupaten
Kampar.
Dalam Safari itu, banyak agenda dilakukan antara lain temu tokoh masyarakat setempat, temu kader, nonton bersama, makan malam bersama, serta pelantikan pengurus DPRa.
Dari
21 kecamatan yang berada dalam wilayah administrasi kabupaten Kampar,
telah dilantik sejumlah 34 pengurus DPRa baru yang langsung disaksikan
oleh wakil ketua DPW PKS, H. Hasyim Aliwa, S.Si dan Ketua DPD PKS
Kampar, Drs. Darmis. Adapun DPRa yang dilantik itu dengan rincian 7 di
Tapung Hilir, 8 di Tapung, 4 di Tapung Hulu, dan 13 DPRa di XIII koto
kampar. Sedangkan di serantau kecamatan Kampar Kiri tercatat ribuan
warga yang ingin mendaftarkan diri menjadi kader PKS.
Dikesempatan itu juga, Ketua Umum DPD PKS kampar mengatakan, PKS Kampar sudah mencetak 3130 KTA baru dari seluruh kecamatan.
“Kami
sudah mencetak setidaknya 3.130 KTA baru. Masih ada ribuan lagi yang
belum tercetak. Mereka yang bergabung ini adalah warga yang ditemui oleh
kader-kader PKS, baik silaturrahim pribadi, maupun dari acara Regu
Tangguh Dakwah yang kami lakukan beberapa waktu yang lalu.” Papar
Darmis, Ketua Umum DPD PKS Kampar.
“Target kami adalah bulan maret ini 250 desa dari 21 kecamatan sudah memiliki DPRa.” Tambahnya pada kesempatan yang sama.
Selain
itu, rombongan safari dakwah juga berkesempatan mengunjungi dua pondok
pesantren, yaitu Ponpes Al-Badr di Salo dan Ponpes Darun Nahdhah di
Bangkinang Seberang.
Di
Ponpes Al-Badr, rombongan disambut oleh Buya KH. Drs. Elyasir dan KH.
Insaher. Pada kesempatan itu, pimpinan pondok pesantren Al Badr sangat
mendukung dan menyambut gembira dengan adanya kegiatan PKS yang sejalan
dengan nilai-nilai dakwah islamiyah seperti Safari Dakwah ini.
Sedangkan
di Ponpes Darun Nahdhah rombongan PKS juga disambut sangat antusias.
Ustadz Drs. Rusdinur yang menyambut kehadiran tokoh-tokoh PKS merasa
tidak perlu khawatir, meskipun sebelumnya belum pernah ada kunjungan
resmi dari partai politik ke pondok tersebut, karena tujuan PKS
sama-sama berdakwah. Bahkan, dalam kesempatan tersebut para guru turut
berkumpul dan beramah tamah sambil makan siang bersama. Para santri yang
berjumlah tidak kurang 1500 orang di pondok ini juga diliburkan sejenak
dalam rangka kunjungan rombongan PKS. (RHK/jrc)