Fokus Urus Partai, Anis Bayar Ongkos Mundur Dari DPR
By: Abul Ezz
Kamis, 07 Februari 2013
0
Presiden PKS, Anis Matta menyampaikan salam perpisahannya kepada
seluruh pimpinan DPR saat menyerahkan surat pengunduran diri sebagai
wakil ketua DPR.
Dalam acara tersebut Anis mengungkapkan, alasan utama mengapa dirinya memutuskan mundur dari DPR dan menerima pinangan menjadi presiden partai itu.
"Dalam skala partai dan pribadi, saya sedang menghadapi hard time, sehingga saya ingin fokus untuk itu," ujar Anis di Gedung DPR, Senayan, Kamis (7/2/2013).
Menurut dia, posisi sebagai presiden PKS merupakan posisi yang memiliki tanggung jawab besar. Bahkan saat menerima jabatan tersebut, Anis sadar akan ada pengorbanan yang banyak saat menjabatnya.
Salah satu pengorbanan yang harus dilakukan Anis adalah mundur dari segala jabatannya di parlemen. "Banyak ongkos yang harus saya bayar untuk ini (pucuk pimpinan PKS) salah satunya dengan meninggalkan DPR," jelasnya.
Dia mengakui, posisinya sebagai wakil ketua DPR bidang ekonomi dan keuangan pun sebenarnya bukan bidang yang dikuasainya. Sebab, Anis memiliki background (latar belakang) pendidikan syariah.
Namun dengan kesempatan dan waktu lebih kurang tiga tahun ini diharapkan bisa menjadi bekal bagi dirinya untuk mengemban tugas baru sebagai presiden PKS. "Ini saya gunakan sebagai tempat belajar banyak," tandasnya.(inilah)
Dalam acara tersebut Anis mengungkapkan, alasan utama mengapa dirinya memutuskan mundur dari DPR dan menerima pinangan menjadi presiden partai itu.
"Dalam skala partai dan pribadi, saya sedang menghadapi hard time, sehingga saya ingin fokus untuk itu," ujar Anis di Gedung DPR, Senayan, Kamis (7/2/2013).
Menurut dia, posisi sebagai presiden PKS merupakan posisi yang memiliki tanggung jawab besar. Bahkan saat menerima jabatan tersebut, Anis sadar akan ada pengorbanan yang banyak saat menjabatnya.
Salah satu pengorbanan yang harus dilakukan Anis adalah mundur dari segala jabatannya di parlemen. "Banyak ongkos yang harus saya bayar untuk ini (pucuk pimpinan PKS) salah satunya dengan meninggalkan DPR," jelasnya.
Dia mengakui, posisinya sebagai wakil ketua DPR bidang ekonomi dan keuangan pun sebenarnya bukan bidang yang dikuasainya. Sebab, Anis memiliki background (latar belakang) pendidikan syariah.
Namun dengan kesempatan dan waktu lebih kurang tiga tahun ini diharapkan bisa menjadi bekal bagi dirinya untuk mengemban tugas baru sebagai presiden PKS. "Ini saya gunakan sebagai tempat belajar banyak," tandasnya.(inilah)
DPD PKS Siak - Download Android App